Wednesday, September 4, 2013

THE 4TH BOOK! FINALLY!

Karena hari ini saya lagi nggak ada kerjaan yang jelas, baiklah.. review buku aja deh.. 

Sooo.. beberapa hari yang lalu saya dapat lanjutan buku dari The Lorien Legacies. Buku ke empat lebih tepatnya, yaitu The Fall of Five. Dan memang sudah seperti yang saya duga sebelumnya, rasanya waktu baca buku ini.. saya nggak pengen berhenti baca!! X) Seriously.. this book is addictive!! 
Padahal biasanya saya kalau baca buku bisa aja gitu disambi-sambi. Kadang malah bisa juga baru baca dua halaman, terusin lagi nanti sore, atau malemnya. Pokoknya tergantung mood dan bisa lama banget selesai. Nah ini kok.. saya yang lagi nggak mood aja tetep keukeuh mau nyelesein ini buku karena setiap ending di satu chapter, rasanya terlalu penasaran dengan kelanjutan ceritanya. Yes, I blame the author for making such a good book to read! huhuhu

Jadi, kalau sudah familiar dengan I Am Number Four, intinya adalah cerita lanjutan dari para Garde planet Loric yang dikejar-kejar sama Mogadorian. Lima Garde (nomor 4, 6, 7, 8, dan 9) dan satu orang Loric lagi yang lebih kecil (dan ternyata adalah nomor 10) pada akhirnya bersatu. Nah, setelah di buku sebelumnya mereka hampir kalah dari petinggi Mogadorian yang bernama Setrakus Ra, mereka sepakat untuk mempersiapkan diri mereka dengan berlatih dan berusaha mengembangkan legacy masing-masing sampai maksimal, sambil mencari nomor 5 yang masih belum bergabung dengan mereka. Intinya begitu lah.. 


Oke, karena kalau saya lanjutkan bisa jadi yang baca malah tambah bingung dengan alurnya yang padat, jadi ringkasannya segitu aja. Pokoknya, buku ini masih menceritakan lanjutan perjuangan mereka untuk bisa menyelamatkan Bumi dan menghidupkan kembali planet mereka, Lorien, yang sudah dihancurkan para Mogadorian. And I'm telling you.. twist ceritanya semakin lama semakin seru. 

Bisa dibilang, buku ini punya banyak tokoh. That's why sudut pandangnya pun juga banyak, nggak cuma satu orang saja. Dan gaya penceritaanya pun kalau saya bilang, sangat, sangat, sangat, sangat, bikin penasaran. 
Entah kenapa sejak saya baca buku pertama, saya udah jatuh cinta sama cara si pengarang menceritakan kisahnya. Antara lucu, tapi seru, dan menghibur sekali. Apalagi waktu itu menggunakan sudut pandang nomor 4 yang masih agak cupu dan naif, tapi sometimes juga bisa humoris. Dan semakin ke sini, semakin terlihat perubahan yang terjadi di setiap tokoh. Berkembangnya kedewasaan mereka dengan peristiwa-peristiwa yang dialami, dan bisa dilihat juga bagaimana pada akhirnya si nomor 4 di The Fall of Five ini juga bisa menjadi sosok pemimpin yang dipercaya oleh Garde lain. 
Dan alurnya, smooth banget! Kalau saya bilang sih, ending di setiap chapter bakalan bikin kita nggak tahan untuk buka halaman selanjutnya. Itulah kenapa pada akhirnya saya harus rela nggak tidur semalam suntuk dan membaca buku ini dari jam 2 sampai jam 6 pagi (meskipun akhirnya terpaksa stop ditengah jalan karena kepala saya udah cleng2an). But yeah. That good! :)

Sebenarnya yang bikin agak rancu adalah filmnya. Saya pernah bahas sebelumnya kalau film adaptasi dari I Am Number Four nggak terlalu bagus, dan beda banget sama bukunya. Beberapa orang yang saya kenal juga akhirnya nggak begitu tertarik baca series ini. Tapi kalau kita kesampingkan adaptasi filmnya (yang agak gagal itu) dan baca bukunya dari awal, sudah pasti bakalan betah mantengin kapan buku lanjutannya akan terbit. Terutama untuk yang suka genre fantasy dan action. Semakin lama pertarungannya juga keren. Bahkan pas baca buku ini, saya mbayangin adegan latihan mereka aja udah keren banget.
Oh iya, satu lagi. Saran saya sih baca yang bahasa Inggris karena entah kenapa bahasanya jauh lebih nyaman daripada yang terjemahan. Biasanya saya baca yang bahasa Inggris dulu, baru nanti saya beli versi bahasa Indonesianya untuk me-refresh sebelum buku lanjutannya terbit. Tapi tetep aja, bahasa asli memang lebih dapet feelnya. Dan joke-nya pun berasa lebih mantep. :D

Oh. Dan Lorien Legacies ini juga dilengkapi dengan novella yang terbit terpisah dari buku-bukunya. So far sepertinya sudah ada enam. Dan isi dari novella ini meskipun terpisah dari cerita utamanya (atau bisa dibilang tidak nyambung secara langsung), bisa menjadi cerita kunci yang membuat kita semakin paham alur keseluruhannya. Misalnya, latar belakang salah satu tokoh yang di buku tidak dijelaskan secara detil, atau masa lalu dari Garde yang akhirnya mengakibatkan mereka jadi seperti sekarang, dll. 
Biasanya novella diterbitkan diantara buku-bukunya. Dan untuk edisi bahasa Indonesia, novella 1-3 disatukan di terjemahkan buku kedua (The Power of Six). Mungkin nanti terjemahan The Fall of Five juga bakalan dikasih novella 4-6. Amiin. So far saya baru baca excerpt-nya yang disediakan di akhir buku. Bikin penasaran sumpah.. -_- Nggantung banget!

Bagi yang suka sci-fi, action, dan petualangan, sepertinya memang wajib mencoba membaca buku ini.. :D